McLaren Siapkan Inovasi Baru Jet Darat
McLaren menelurkan inovasi pada mobilnya MP4-25 yang sempat menjadi kontroversi.
Pada balapan Formula One (F1) musim lalu, McLaren menelurkan inovasi pada mobilnya MP4-25 yang sempat menjadi kontroversi. Sistem F-duct atau sistem pembuangan udara McLaren sempat dianggap menyalahi aturan.
Meski menimbulkan polemik, namun inovasi baru McLaren ini langsung ramai-ramai dicontoh tim lain. Dan tim berjuluk Silver Arrows sepertinya ketagihan untuk kembali menciptakan inovasi baru pada mobil balapnya tahun depan, MP4-26.
Konsep design inovasi 'jet darat' McLaren ini tengah digodok di markasnya yang terletak di Woking, Inggris. Namun hingga saat ini, kubu McLaren masih belum bersedia memberikan detail inovasi baru yang akan diterapkan di mobil balapnya musim depan itu.
Tim Goss yang diberi tugas memimpin perakitan mobil balap McLaren masih menilai banyak celah-celah dari aturan F1 yang masih dapat ditembus untuk sebuah inovasi radikal.
"(Inovasi) Terlihat sangat bagus. Tapi kami tidak dapat mengatakan banyak saat ini. Tapi Doug (McKiernan, kepala bagian aerodimanis) dan timnya telah menciptakan platform aerodinamika untuk mobil dan terlihat bagus," ujar Goss kepada autosport.
"Akan selalu ada ruang dalam regulasi untuk melakukan inovasi dan membuat mobil juara. F-duct adalah area abu-abu dan kami sebenarnya telah mengeksploitasi aturan," tambah Gross.
Gross dan McKiernan memang dikenal sebagai otak inovasi McLaren. Kejeniusan keduanya juga baru dibuktikan dengan diterimanya penghargaan autosport untuk kategori pioner dan inovasi di Formula One
* vivanews
Meski menimbulkan polemik, namun inovasi baru McLaren ini langsung ramai-ramai dicontoh tim lain. Dan tim berjuluk Silver Arrows sepertinya ketagihan untuk kembali menciptakan inovasi baru pada mobil balapnya tahun depan, MP4-26.
Konsep design inovasi 'jet darat' McLaren ini tengah digodok di markasnya yang terletak di Woking, Inggris. Namun hingga saat ini, kubu McLaren masih belum bersedia memberikan detail inovasi baru yang akan diterapkan di mobil balapnya musim depan itu.
Tim Goss yang diberi tugas memimpin perakitan mobil balap McLaren masih menilai banyak celah-celah dari aturan F1 yang masih dapat ditembus untuk sebuah inovasi radikal.
"(Inovasi) Terlihat sangat bagus. Tapi kami tidak dapat mengatakan banyak saat ini. Tapi Doug (McKiernan, kepala bagian aerodimanis) dan timnya telah menciptakan platform aerodinamika untuk mobil dan terlihat bagus," ujar Goss kepada autosport.
"Akan selalu ada ruang dalam regulasi untuk melakukan inovasi dan membuat mobil juara. F-duct adalah area abu-abu dan kami sebenarnya telah mengeksploitasi aturan," tambah Gross.
Gross dan McKiernan memang dikenal sebagai otak inovasi McLaren. Kejeniusan keduanya juga baru dibuktikan dengan diterimanya penghargaan autosport untuk kategori pioner dan inovasi di Formula One
* vivanews
Comments
Post a Comment